Metro24.co.id – Bulan Ramadan kali ini terasa berbeda bagi warga sipil Palestina, Pasalnya perang antara Israel dan Hamas masih terus berkecamuk di Jalur Gaza.
Warga Gaza pun masih dibayangi serangan-serangan bom di tengah sengitnya perang di wilayah ini sejak pecah perang pada 7 Oktober 2023 lalu. Serangan demi serangan terus meneror warga Palestina, mereka juga Kian terusir dan terus berpindah mencari tempat aman dari bombardir Serangan yang tiada henti menggempur Gaza.
Memasuki awal Ramadan tahun ini, Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas pada minggu 10/03/24 mengatakan ” Hingga kini jumlah korban tewas mencapai lebih dari 31.000 orang sejak serangan 7 Oktober 2023 lalu laporan terbaru mengungkapkan tentara Israel selama 24 jam terakhir menyerang berbagai wilayah pesisir dan menewaskan 85 orang warga sipil sementara 130 orang lainnya luka-luka ” Pungkasnya

Lanjutnya, ” Menurut laporan 72% korban tewas tersebut merupakan perempuan dan anak-anak, tak hanya itu warga Palestina juga dihadapkan dengan krisis kelaparan akibat minimnya bantuan yang masuk ke Gaza ” Katanya
Sementara itu militer Israel menyampaikan bahwa ” Pasukannya masih melanjutkan operasi militer di seluruh wilayah di Jalur Gaza, militer Israel mengeklaim pasukannya telah melancarkan serangan dengan pesawat tempur di Jalur Gaza Tengah dan menewaskan sedikitnya 13 militan Palestina. sedangkan di Khanyonis Jalur Gaza Selatan dikabarkan sekitar 17 personel bersenjata Palestina tewas dalam pertempuran dengan tentara Israel. Selain itu militer Israel juga mengirimkan pesawat tempur untuk melakukan serangan udara terhadap sasaran kelompok Hamas di wilayah Jebelia dan Bait Hanoun di Gaza Utara ” Imbuhnya.