Metro24.co.id – Keberadaan pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah terus mendapat penolakan dari militan lokal, Kemudian perlawanan Islam di Irak menyerang pangkalan Amerika di Suriah menggunakan Drone Mujahidin.
Berdasarkan foto dan rekaman video beredar dan yang dirilis media militer perlawanan Islam di irak ” sebuah Drone berwarna putih meluncur dari irak menuju pangkalan Arab Al-Jir di Suriah, militan Irak mengatakan serangan ini merupakan balasan atas agresi Amerika di Irak Jumat 02/02/24 malam lalu, agresi tersebut dianggap sebagai pelanggaran terhadap kedaulatan Irak karena menyebabkan puluhan orang tewas, maka melalui serangan Drone Mujahidin militan Irak ingin memberi pelajaran kepada Amerika bahwa setiap agresi pasti akan dibalas ” Sabtu 03/02/24.
Diketahui Serangan yang diluncurkan Amerika pada Jumat malam tak hanya menargetkan Irak namun juga Suriah lebih dari 85 sasaran di kedua negara tersebut, namun menjadi target pesawat pengebom Amerika Washington berdali sasaran itu berkaitan dengan kops Garda revolusi Islam Iran.